my wish!

26 July 2010



Read More

hahahahaha!!!

20 July 2010

** gw lagi iseng buka blog lama gw. and found this. satu postingan yg gw tulis bertanggal 27 september '09. baca ini koq gw ngakak yaaa... so yesterday.
postingan ini gw set 'private' jadi cuma kontak multiply gw aja yg bisa baca.
gw taro sini untuk, sekedar menertawakan masa lalu... =)

"
kamu pasti tak tau betapa pedihnya perasaan saya saat itu.

begitu banyak perasaan aneh menghinggapi saya untuk beberapa bulan terakhir.

amarah yang masi menggantung diiringi kesedihan yg sangat.

yg membuat saya lebih sering menangis dari biasanya.

perasaan ‘sesak’ disertai dendam yang membuat saya bertindak amat kekanak-kanakan.

mengata-ngataimu seperti sampah, manusia tak berguna, pengecut, dan kata-kata kotor lain.

yet, i swore you even more. talking more trash on you and noticed that you’re not even worth than sh*t..

yea...i felt regret that time.

i felt like i was blinded all this time.

every single of my friend told me you’re just such a lame jerk.

but that time i admitted to myself that you’re not. you just acted like one..

but, as the time went by, i knew that you were.

dan pada suatu pagi..

saya terbangun karena baru saja memimpikanmu.

bukan mimpi buruk. tapi mendapati wajahmu disitu sudah cukup buruk untukku..

walau sudah banyak kata maaf dan sesal terucap lewat sinyal elektronik, perasaan aneh dan tak menentu selalu ada di hati saya. entah apa.

yang pasti ini terasa buruk.

lalu saya tersadar, saya memang ingin bertemu denganmu..

entah sebuah petanda atau apa, di pagi itu kamu sms memberitahu reuni kecil ‘keluarga’ kita waktu sma dulu.

dan kemarin, kita bertemu. untuk pertama kalinya sejak kita memutuskan untuk mengakhiri semua.

saya ingat terakhir kali bertemu denganmu. 22 Mei 09.

2 hari setelah kamu memberikan kejutan manis untuk ulangtahun saya.

setelah itu semua terasa begitu menyakitkan.

dan hari itu, akhirnya kita bicara. langsung, tatap mata. bukan seperti biasa hanya sekedar tulisan panjang di ym. membicarakan semua, bernostalgia, menggila, bersama mereka orang2 yg slalu ada buat kita. sahabat2 yg slalu kita banggakan.

dan kemudian kamu bicara seperti bukan dirimu.

for the funniest guy i’ve ever known.

you’re too serious that time.

and you looked so weird, you know..

lalu kamu meminta maaf pada saya.

ya.kamu meminta maaf. untuk semua hal.

dan seketika semua perasaan benci, dendam kesumat, perasaan aneh bahkan keinginan untuk membunuhmu hilang..

yah..hilang.

seperti debu yang diterbangkan angin.

hilang tanpa jejak.

benar-benar hilang.

saya pun sadar selama ini, saya hanya ingin mendengar ‘maaf’ langsung dari mulutmu.

hanya itu. tidak lebih.

karena saya mungkin hanya kecewa padamu.

terlalu kecewa bahkan.

untuk kamu,

****** ***** ***********

terima kasih.

it’s more than just a sorry for me.

more than just a word.

yea..it’s more.

sabtu,sep 26 (my fave number!) 09

*diiringi lagu Everlong dari Foo Fighter--lagu favorit saya dan kamu--saya ingat, kita selalu menyanyikan lagu ini, bukan hanya bernyanyi tapi berteriak. saya suka versi aslinya kamu versi akustiknya. but basically we love the both. dan malam ini, terakhir kali saya mendengarkan lagu ini sambil mengingatmu. semoga kita bisa menyanyikan (dan berteriak!) kembali lagu ini dengan orang yang tepat yg kita sayangi*

cz we both know you and i are gud person. and we know we deserve better.

no. we both deserve the best. and as you always remind me, dont give up to find that lucky person!


regards,

-intan-
"
Read More

l-u-p-a



coba inget, kapan terakhir kali loe lupa? hmmm...pasti lupa kan? hehehe...
beberapa waktu lalu. gw berbincang-bincang sama 2 orang temen gw. sebut saja A dan B.
si A baru aja putus sama pacarnya. lagi curhat sama si B dan gw. si A nih sediiiihh banget. ga berhenti dia nangis tuh. sampe gw dan B ga tau lagi harus ngomong apa. ga lama, si B ngomong gini ke si A: ’Kalo emg susah untuk ga sayang sama dia, coba pelan-pelan lupain muka dia. ga usah ketemu dulu. lupain matanya dulu, lupain hidungnya, nanti juga lupa semua sama sekali’ dalem ati gw: nih si B ngutip omongan siapa yak, kaya pernah denger gw.

ok, yg mau gw bahas disini bukan apa omongan si B, pendapat gw, ato cerita patah hati si A.
gw jadi mikir, beruntung banget ya, kita manusia dikasih sifat ’Lupa’. artinya kita ga dibiarin mengingat semua kejadian yg terjadi dalam hidup kita. oke, mungkin inget, tapi ga semua detil. kebayang ga, klo kita terus-terusan inget kejadian buruk kyak bencana alam, pembunuhan, ato ga perlu se-ekstrim itu deh, kaya patah hati tadi aja. pasti ga enak banget klo harus inget-inget gimana sakitnya kita diputusin, diboongin pacar, dikhianati... ouch!

ato yang aga parah, inget semua pelajaran dari kita SD sampe kuliah sekarang??!

buseett.... kaya apa tu otaknya yaa??

yang pasti itu bukan otak gw.

yaa,,,skali lagi beruntungnya kita mampu melupakan kejadian ga enak di hidup kita.
beruntung gw bisa ngelupain sakit hati karena putus cinta. mungkin ga ngelupain orangnya, tp gw ngelupain kejadiannya. beruntungnya bisa lupa sama hal-hal yang bikin gw down. mungkin bisa juga lupa sama kejadian2 menyenangkan dalam hidup, tp gw yakin loe ga akan lupa gimana rasanya. perasaan bahagia, seneng, dan lain lain… iya kan?

jadi, kesimpulannya? ah, gw lupa tadi mw nulis apa lagi.
segini aja deh...

^pic taken by search "forget" on google..
Read More